- Meminimalisir Gangguan Keamanan, Polres Gresik Pemeriksaan Ruang Tahanan Secara Rutin
- Home Industry Sabu Jawa Tim) Dibongkar Polres Malang
- Wiyanto Wijoyo Legowo Pencopotan Dirinya Sebagai Kadinkes Kabupaten Malang
- Kemenkumham Jatim Dukung Penerapan Keadilan Restoratif Sebagai Pidana Alternatif
- Ellen Sulistyo Aliyas Ellen Kayanya Buat Direktur CV Kraton Kecewa, Ajukan Gugatan ke Pengadilan
- Bagian Dari Ham, Imigrasi Berperan Aktif Dalam Evaluasi Kota Layak Anak
- Polri Membuka Rekrutmen Bintara Polri Melalui Jalur Prestasi Akademik dan Non Akademik
- Hari Pertama Masuk Kerja Pemkab Malang Gelar Halal Bihalal
- DLH Bojonegoro Kerahkan Tenaga Kebersihan Selama Libur Lebaran, Kumpulkan 490,4 Ton Sampah
- Usai Idul Fitri, Pelayanan Publik Kemenkumham Jatim\"Langsung Gas\"
Warga Perumahan Graha Muliya Minta Pihak Developer Segera Bangun Fasum
Pasuruan,Suaralpkpk.Com- Warga Perumahan Graha Muliya protes dengan kondisi yang sangat buruk tidak sesuai dengan apa yang dikatakan developer perumahan yang terletak di dua Desa antara Desa Paras dan Pleret,Kecamatan Pohjentrek,Kabupaten Pasuruan,warga minta pengembang Graha Muliya memenuhi pembangunan fasilitas umum (fasum),Jumat (15/01/2021)
Baca Lainnya :
- APEL REGU SIAGA, AKP SIMANJUNTAK SAMPAIKAN ARAHAN DAN ATENSI PIMPINAN0
- GERAK CEPAT PETUGAS PLN AMANKAN PASOKAN LISTRIK PASKA BANJIR DI KABUPATEN LANDAK0
- Kodim 0819 Pasuruan Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim0
- Manfaat Sampah Plastik Dalam Bidang Pertanian0
- Danramil 1204-21/Entikong Tinjau Lokasi Amblasnya Jalan Lintas Malindo0
Dari pantauan suaralpkpk.com dilokasi melihat adanya rumah warga yang menjadi dampak luapan air akibat drainase tidak berfungsi dengan baik,akibatnya beberapa rumah tergenang air sehingga menimbulkan ketidaknyamanan terhadap lingkungan dikala musim penghujan datang.
Yanto salah satu perwakilan warga Graha Muliya mengatakan kepada wartawan suaralpkpk.com,pihaknya merasa tidak puas dengan omongan yang di katakan pihak pengembang waktu pertama kali menawarkan atau mempromosikan sudah lengkap dengan fasilitas umum
"Perumahan yang kita tempati, banyak fasilitas yang dijanjikan pengembang tidak sesuai dengan janji-janji promosi saat awal kami membeli perumahan ini," Ucap Yanto warga setempat
Yanto menambahkan,adapun tuntutan warga yang harus segera dibangun Antara lain pembangunan drainase, pemasangan paving, rumah ibadah dan makam.
"Kita padahal sudah pernah duduk bareng forum musyawarah antara warga dan developer, disana sudah ada kesepakatan akhir tahun 2020, tapi sampai sekarang belum ada kepastianya dari pihak developer," katanya
"Kalau tidak ada kepastian masalah ini kita bakal mengadukan ke anggota dewan serta dinas terkait kewajiban pihak pengembang dan hak konsumen yang wajib dipertanyakan," Pungkas yanto
Ditempat lain Ali Zaenal Abidin selaku developer Graha mulia menyampaikan "kewajiban dari pihak kita sudah dilaksanakan bahkan masih dalam pembangunan, soal musyawarah dan adanya kesepakatan itu tidak benar, saya hanya membantu antara warga dan perusahaan,"jelasnyasnya (tim-red)