IAIN Kudus Gandeng Forkopimda Deklarasikan Zona Integritas

Kudus, Suaralpkpk.Com-Tingkatkan komitmen Pembangunan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), IAIN Kudus menggandeng Forkopimda mendeklarasikan  Zona Integritas  berupa penandatanganan deklarasi Zona Integritas yang dilaksanakan di Hotel Griptha pada Senin (30/11/2020).

Baca Lainnya :

• DPRD Pasbar Meminta Kegiatan MTQ Dipasbar Harus Bisa Dilaksanakan Ditahun 20210
• Anggota DPRD Kabupaten Pasbar Hafiz, Spd. Pencairan BLT Sangat Bermanfaat Untuk Masyarakat 0
• Rapat Paripurna DPRD Pasbar Dalam Membahas RAPBD TAHUN ANGGARAN 20210
• KODIM 0819/PASURUAN GELAR APEL DANRAMIL DAN BABINSA TERSEBAR TA.20200
• Kapolresta Pasuruan Pimpin Langsung Gelar Apel Kesiap Siagaan Pasukan Menjelang Pilkada Serentak 0

Penandatanganan deklarasi diawali oleh Rektor IAIN Kudus Dr. H. Mudzakir, M.Ag. dilajutkan oleh jajaran Forkopimda mulai dari Plt. Bupati Kab. Kudus, Dr.H.M. Hartopo, S.T., M.M., M.H.  , Ketua DPRD Kab. Kudus yang di wakili oleh Komisi D H. Muhtamat, SH.MH., Dandim 0722 yang diwakili oleh Danramil Nor Alim, Kapolres Kudus  AKBP Aditya Surya Dharma, S.I.K, Kepala Kejaksaan Negeri Kudus Tri Joko, SH. , Ketua Pengadilan Negeri Kudus  Singgih Wahono, S.H. dan Wakil Ketua Pengadilan Agama Kudus, Dr. Rifa’I, S.Ag., M.H.

Kepada awak media Plt. Bupati Kudus  menyampaikan dukungan kepada IAIN Kudus dalam pembagunan zona integritas, Hartopo mendorong  agar komitmen ZI tidak hanya berupa seremonial saja.

“ Dalam pembanguna ZI  tentunya jangan seremoni saja, atau formalitas saja, namun harus dibarengi terkait dengan birokrasi, Reformasi Birokrasi.  Harus adanya perubahan mindset” terangnya.

Sependapat dengan hal bahwa tersebut Rektor IAIN Kudus  menyampaikan bahwa tidak hanya sekedar  seremonial saja, tetapi perlu adanya tindakan dan perlakuan pada ASN IAIN Kudus supaya kinerja  tertata lebih disiplin, rapi, dan produktif. Menurutnya dalam pembangunan ZI WBK perlu menciptakan lingkungan pengendalian, penguatan, pemahaman dan dapat  implementasi kan sesuai dengan Visi lembaga yaitu Islam Terapan.

“ Dalam memperkuat program ZI serta mengimplementasikannya  dalam tatakelola organisasi,  dapat diwujudakn dengan melaksanakan  5 hal perubahan diantaranya perubahan pola pikir dan budaya kerja di IAIN Kudus;tumbuhnya rasa memiliki (handarbeni) terhadap keberadaan kampus; berkembangnya pelayanan berbasis online; baik antar pegawai dan terutama kepada pengguna; munculnya agen perubahan dari berbagai unit kerja di IAIN Kudus serta tumbuh semangat kebersamaan, dengan tagline: BERSAMA KITA BISA” terangnya.

Dalam malam deklarasi ZI dilaksanakan sebelumya  FGD Persiapan Transformasi IAIN Kudus Menuju UIN Kudus dengan Jajaran Forkomipda sebagai narasumber.  Selaku ketua panitia Dr. H. Ihsan M.Ag menyampaikan IAIN Kudus telah mencurahkan segenap daya dan upaya dalam  mewujudkan wilayah Zona Integritas sehingga diharapkan setelah deklarasi ini terdapat  tindak lanjut yang efetif dan produktif.

“ Kehadiran jajaran Pimpinan Forkopimda, tidak lain sebagai  upaya kami untuk berkolaborasi dengan stakeholder dalam rangka mensinergikan pengembangan institusi sejalan dengan pengembangan regional, terutama dalam rencana transformasi IAIN Kudus menjadi UIN Sunan Kudus” pungkasnya.(red)